Mengajukan kredit rumah bisa menjadi tantangan jika memiliki riwayat keuangan yang kurang baik. Namun, bukan berarti peluangnya hilang. Dengan persiapan yang tepat, strategi cermat, dan informasi yang lengkap, tetap ada kemungkinan disetujui bank atau lembaga pembiayaan.

Tantangan Mengajukan Kredit dengan Riwayat Buruk

Riwayat keuangan yang buruk, seperti keterlambatan pembayaran kartu kredit atau pinjaman sebelumnya, sering menjadi pertimbangan utama bank. Masalah ini bisa memengaruhi skor kredit dan membuat pengajuan ditolak. Namun, ada beberapa cara untuk meningkatkan peluang pengajuan disetujui.

Baca juga: Properti Murah di Jakarta: Cara Mendapatkan Rumah Impian Tanpa Kantong Bolong

Strategi Agar Pengajuan Tetap Bisa Disetujui

  1. Perbaiki catatan kredit sebelumnya – Lunasi tagihan yang tertunggak atau cicilan lama.

  2. Siapkan dokumen lengkap – Slip gaji, rekening koran, dan surat keterangan kerja yang valid.

  3. Ajukan pinjaman dengan DP lebih tinggi – Down payment besar meningkatkan keyakinan bank.

  4. Cari lembaga pembiayaan alternatif – Beberapa fintech atau bank memiliki program khusus untuk pemohon dengan skor kredit rendah.

  5. Gunakan co-signer atau penjamin – Orang dengan riwayat keuangan baik dapat membantu persetujuan kredit.

Tips Mengelola Keuangan Sebelum dan Sesudah Kredit

  1. Buat anggaran bulanan – Pastikan ada alokasi untuk cicilan rumah setiap bulan.

  2. Hindari pinjaman baru – Fokus pada kredit rumah agar risiko gagal bayar minimal.

  3. Pantau skor kredit secara rutin – Agar bisa memperbaiki catatan sebelum pengajuan berikutnya.

  4. Negosiasi suku bunga – Dengan riwayat buruk, penting mencari penawaran terbaik.

  5. Tetap disiplin – Bayar cicilan tepat waktu untuk membangun reputasi keuangan positif.

Baca juga: Cara Cerdas Memilih Jurusan Kuliah dan Mempersiapkan Masa Depan

Mengajukan kredit rumah dengan riwayat keuangan buruk memang tidak mudah, tetapi bukan hal yang mustahil. Dengan perencanaan matang, strategi cerdas, dan pengelolaan keuangan yang disiplin, peluang mendapatkan persetujuan tetap terbuka, sekaligus membangun catatan keuangan yang lebih baik untuk masa depan.